Mari Belajar Membaca dan Melanjutkannya Dengan Menulis

Sebelum kita menulis, maka kebiasaan membaca merupakan langkah utama dan pertama untuk melakukan kegiatan tulis menulis, maka untuk itu saya mengutip apa yang dimaksud dengan membaca seperti yang ada dibawah ini :

Membaca dan menulis adalah aktivasi otak.

Membaca adalah hubungan timbal balik individu secara total dengan informasi simbolik. Mamabaca biasanya merupakan aspek visual belajar dengan langkah - langkah:

1. pengenalan

2.asimilasi

3.intra-integrasi

4.akstra integrasi

5.penyimpanan

6.mengingat

7. komunikasi

(Toni Buzan, Gunakan Kepala Anda )

IQRO ( INTELECTUAL NEED, QUALITY OF LIFE, RECOVERY OF UNIVERSE, ORGANITATION OF HUMAN )

Bahwa membaca dapat memenuhi aspek aspek kebutuhan intelektual, peningkatan kualitas hidup kebutuhan alam semesta, dan mempunyai kemampuan untuk mengirganisasikan hidup.

Awaluddin MADJID ( INTELECTUAL MANAGEMENT PERSONAL )

itulah pengertian membaca secara umum. Namun saya tidak akan membahasnya lebih detail, saya hanya mau memberitahu secara garis besarnya saja sebelum saya membahas soal bagaimana menulis yang sederhana.

Membaca adalah kegiatan hati dan pikir, maka sebelum membaca lakukanlah hal - hal dibawah ini :

1. lakukan pekerjaan yang menyenangkan paramitra, seperti memasak, berkebun atau apasaja yang berhubungan dengan hobi anda, yang paling baik adalah melakukan pembacaan Kalam Ilahi sebelum membaca istilahnya adalah BACALAH QUR''AN SEBELUM MEMBACA KORAN

2. Pilih tempat dan waktu yang menyenangkan untuk membaca

3. Gunakan pencahayaan yang memadai untuk membaca

4 perhatikan posisi duduk untuk membaca

5. Pilih bacaan yang paramitra sukai

6. siapkan catatan untuk hal hal yang menarik, atau bisa juga melakukan pewarnaan terhadap kalaimat atau kata yang menarik sengan stabilo atau beri tanda pada bagian tersebut

7. catat dan catat hal hal yang menarik, lalu kembangkan dengan teori 5 W ( what, when, why, who, where dan how ) dan  ingatlah terus hal tersebut, lalu ulangi terus.

Paramitra, otak manusia panjangnya 64,8 km yang ada dalam intercep otak, maka dengan kegiatan membaca, dimana sendor mata yang membaca simbol simbol huruf akan memperpanjang otak paramitra dimana beratnya kurang dari 1,5 Kg,  dimana sel aktif yang ada diotak melebihi 100 miliar, bandingkan dengan seekor kera yang mempunyai 10 milyar,tikus lima juta sedangkan lalat 100 ribu. Maka dengan kegiatan membaca akan berpengaruh pada otak kanan yang biasanya untuk meninhkatkan daya kreasi, otak kiri sebagai otak yang bersifat struktural dan otak tengah sebagai penyelaras antara otak kanan dan kiri.

Untuk mempermudah saya akan memberi contoh yang sangat sederhana, seperti yang ada dibawah ini setelah paramitra melakukan pembacaan :

ada kata : satu, ratu dan sepatu ( akhiran tu dibelakang kata kata tersebut untuk memudahkan pembelajaran penulisan setelah paramitra melakukan pembacaan ). Mari kita belajar merangkaikan kata - kata tersebut menjadi sebuah kalimat seperti yang ada dibawah ini.

1. Setiap tanggal satu sang ratu menggunakan sepatunya. Setelah itu teruskan dengan kalimat seperti berikut :

2. Setiap tanggal satu sang ratu menggunakan selalu menggunakan sepatunya sebagai rasa sukacitanya, karena setiap tanggal satu sang ratu selalu ingat bahwa sepatunya sebagai tanggal pemberian barang istimewa tersebut dari sang suami tercintanya.

Contoh yang ada diatas adalah contoh yang sangat sederhana, saya berharap bahwa hal ini dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran untuk kita semua. Selamat Mencoba.

NB : Saya sedang menuliskan hal hal yang ada diatas sebagai sebuah buku untuk menun lanjuti dari kegemaran MEMBACA DAN MENULIS.

Awaluddin MADJID

PENGGERAK KEGIATAN MEMBACA DAN MENULIS

FOUNDER INTELECTUAL MANAGEMENT PERSONAL